CEK HARGA PRODUK NASA

CARA MENGHITUNG KEBUTUHAN TENAGA PANEN KELAPA SAWIT


Bagaimana cara menghitung kebutuhan tenaga panen kelapa sawit? Budidaya kelapa sawit memang penuh dengan tantangan. Agar menghasilkan keuntungan yang setimpal, anda harus pintar-pintar dalam menghitung setiap dana yang dikeluarkan. Tak terkecuali anggaran yang diperlukan untuk memperkerjakan tenaga panen kebun kelapa sawit.

Salah satu proses yang penting dalam membudidayakan kelapa sawit yaitu pemanenan buah kelapa sawit. Sebenarnya memetik tandan buah segar ini bisa dilakukan dengan mudah. Namun karena lahan budidaya yang begitu luas, tenaga yang anda miliki tidak cukup untuk memanen semua buah kelapa sawit yang matang. Anda harus menyewa tenaga dari orang lain agar proses ini bisa berjalan secara efektif dan efisien.
Perlu diketahui, faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah kebutuhan tenaga pemanen yaitu luas lahan yang akan dipanen, tingkat kerapatan pohon kelapa sawit, dan rata-rata buah yang matang setiap pohon. Selain itu, populasi tanaman per hektar juga turut mempercayakan jumlah tenaga yang dibutuhkan di setiap kali pemanenan kelapa sawit. Sedangkan faktor kapasitas per panen berbanding terbalik dengan jumlah kebutuhan tenaga.
Jadi rumus yang dapat dipergunakan yaitu :
Kebutuhan Tenaga Panen = (A x B x C x D) / E
Keterangan :
  • A adalah luas lahan yang akan dipanen
  • B adalah tingkat kerapatan pohon yang akan dipanen
  • C adalah rata-rata bobot buah yang akan dipanen
  • D adalah tingkat populasi tanaman per hektar
  • E adalah tingkat kapasitas panen per hektar
Dari rumus di atas dapat disimpulkan bahwa kebutuhan tenaga panen kelapa sawit akan bertambah apabila luas lahan, kerapatan panen, rata-rata bobot buah, dan tingkat populasi semakin meningkat. Sementara itu, peningkatan kapasitas panen kelapa sawit bakal mengurangi jumlah tenaga pemanen yang diperlukan. Ilustrasi perhitungan berikut ini akan membantu anda memahami rumus perhitungan di atas.
Contoh
Pak Budi akan memanen kelapa sawit di lahannya yang memiliki ukuran luas 100 hektar. Tingkat kerapatan panen di kebunnya ditaksir 1:5 dengan rata-rata bobot tandan buah segar sekitar 10 kg. Adapun populasi tanaman kelapa sawit di lahan milik Pak Budi adalah 143 pohon/hektar. Sedangkan kapasitas kelapa sawit yang mampu dipetik pemanen setiap harinya mencapai 750 kg per hari kerja. Berapakah tenaga panen kelapa sawit per hari yang dibutuhkan oleh Pak Budi?
Penyelesaian :
Diketahui :
A = 100 ha
B = 1:5
C = 10 kg
D = 143 pohon/ha
E = 750 kg/hari
Ditanyakan :
Berapa kebutuhan tenaga panen kelapa sawit?
Jawab :
Kebutuhan tenaga kelapa sawit = (A x B x C x D) / E = (100 x (1:5) x 10 x 143) / 750 = 38 orang per hari.
Jadi jumlah tenaga panen tandan buah segar kelapa sawit yang dibutuhkan oleh Pak Budi sebanyak 38 orang pekerja per hari.

VIDEO TUTORIAL INI MUNGKIN BISA SEBAGAI REFERENSI PEMELIHARAAN KEBUN SAWIT ANDA, SEHINGGA HASIL PRODUKSI SAWIT MENINGKAT TAJAM





Contact Person : BAMBANG HENDRIYANTO
Alamat :Jl. Ringroad Barat no 72, desa salakan trihanggo gamping  Sleman       Jogjakarta 
HP ;087839383561 dan 081326912561 
(SMS/Telp)Email : bambanghendriyanto1@gmail.com
Facebook : bambang alfath

Cara pemesanan :

1. Jika menjadi konsumen, maka akan digunakan harga sesuai dengan Price List untuk konsumen.

2. Untuk pemesanan dibawah 2 juta free ongkir wilayah jawa, untuk wilayah luar jawa akan dikenakan biaya pengiriman barang yang akan diperhitungkan sesuai dengan pemesanan.

3. Untuk pemesanan diatas 3 juta untuk wilayah luar jawa free ongkir, akan diberikan GRATIS biaya pengiriman sampai tujuan

0 Response to "CARA MENGHITUNG KEBUTUHAN TENAGA PANEN KELAPA SAWIT"

Posting Komentar